Rabu, 14 September 2011

Kerja Sama Ekonomi Antarnegara


*   Pengertian
Kerja sama ekonomi antarnegara adalah hubungan saling membantu dan mendukung di bidang ekonomi yang dilakukan oleh suatu negara dengan negara lain untuk memperlancar proses pembangunan di negara masing – masing.
*   Tujuan
*      menambah devisa negara
*      membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi
*      memperluas pasar hasil produksi barang dan jasa
*      memperluas lapangan kerja
*      menyeimbangkan neraca pembayaran
*      memperkuat rasa persahabatan
*      melindungi industry dalam negara
*      khusus untuk Indonesia, tujuan dan sasaran kerja sama antar Negara , yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat , mencerdaskan kehidupan bangsa, melindungi bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia serta ikut mewujudkan perdamaian dunia.
*   Faktor
a.       Kerja Sama Antarnegara Akibat Adanya Perbedaan
Berikut ini perbedaan-perbedaan yang mendorong kerja sama antarnegara.
1)      Perbedaan Sumber Daya Alam
2)      Perbedaan Iklim dan Kesuburan Tanah
3)      Perbedaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
4)      Perbedaan Ideologi
5)      Perbedaan kepentingan ekonomi dan politik
6)      Perbedaan perkembangan kebudayaan
b.      Kerja Sama Antarnegara Akibat Adanya Kesamaan
Berikut ini beberapa kesamaan yang mendorong kerja sama antarnegara.
1)      Kesamaan Sumber Daya Alam
2)      Kesamaan nasib keadaan wilayah / letak Geografis
3)      Kesamaan Idiologi
4)      Kesamaan Agama
5)      Kesamaan keadaan ekonomi
6)      Kesamaan kepentingan politik

*   Bentuk – bentuk
a.      Berdasarkan letak geografisnya
ë  Kerja sama ekonomi regional : bentuk kerja sama ekonomi suatu negara dengan negara – negara lain yang berada dalam suatu kawasan. Contohnya :
*      ASEAN (Association of Southeast Asian Nations)
ASEAN adalah organisasi yang bertujuan mengukuhkan kerja sama regional negara-negara di Asia Tenggara yang didirikan tanggal 8 Agustus 1967 di Bangkok, Thailand. Berdirinya ASEAN didasari atas Deklarasi Bangkok. Kelima tokoh yang menandatangani Deklarasi Bangkok yaitu :
(1)   Adam Malik (Menteri Luar Negeri Indonesia)
(2)   Tun Abdul Razak (Wakil Perdana Menteri Malaysia)
(3)   S.Rajaratnam (Menteri Luar Negeri Singapura)
(4)   Narsisco Ramos (Menteri Luar Negeri Filipina)
(5)   Thanat Coman (Menteri Luar Negeri Thailand)
Kemudian anggota ASEAN bertambah 5 negara yaitu :
*        Brunei Darussalam (7 Januari 1984)
*        Vietnam (28 Juni 1995)
*        Laos (23 Juli 1997)
*        Myanmar (23 Juli 1997)
*        Kamboja (16 Desember 1998)











Tujuan ASEAN terdapat dalam 5 poin yaitu :
*      Mempercepat pertumbuhan ekonomi, social dan budaya khususnya negara – negara anggota dan kawasan Asia Tenggara pada umumnya
*      Memelihara perdamaian dan menciptakan stabilitas yang mantap di kawasan Asia Tenggara
*      Mengadakan kerja sama aktif dalam bidang ekonomi, social, budaya, iptek dan administrasi.
*      Mengadakan kerja sama dalam bidang produksi, industry dan pertanian. Contoh : pabrik pupuk urea dan ammonia di Aceh
*      Mengadakan perluasan perdagangan baik regional maupun perdagangan internasional.

Untuk mencapai tujuan tersebut, ASEAN membentuk susunan organisasi sbb:
(a)    Summit Meeting (pertemuan kepala pemerintahan) merupakan pemegang kekuasaan tertinggi. Pertemuan ini dapat diselenggarakan sewaktu – waktu jika diperlukan dan bertujuan memberikan keputusan terhadap rencana kegiatan ASEAN
(b)   Annual Ministerial Meeting (siding tahunan para menteri luar negeri ASEAN) merupakan bagian organisasi ASEAN yang bertugas merumuskan arah kebijaksanaan dan koordinasi kegiatan – kegiatan ASEAN
(c)    Sidang para menteri ekonomi ASEAN merupakan bagian organisasi ASEAn yang diselenggarakan minimal dua kali dalam setahun. Tugasnya yaitu untuk menentukan kebijaksanaan – kebijaksanaan di bidang ekonomi.
Komite komite ASEAN merupakan organisasi ASEAN yang menangani bidang – bidang tertentu
Komite – komite tersebut adalah sbb:
1.   Komite Bahan Makanan, Pertanian dan Kehutanan (Committee on Food Agricultural and Forest disingkat CFAF) yang berkedudukan di Indonesia.
2.   Komite Perdagangan dan Pariwisata (Committee on Trade and Tourism disingkat COTT) yang berkedudukan di Singapura.
3.   Komite Keuangan dan Perbankan (Committee on Finance and Banking disingkat COFB) yang berkedudukan di Thailand.
4.   Komite Industri, Perdagangan dan Energi (Committee on Industry, Mining and Energy disingkat COIME) yang berkedudukan di Philipina.
5.   Komite Transportasi dan Komunikasi (Committee on Transportation and Communication disingkat COTAC) yang berkedudukan di Malaysia.
6.   Komite Kebudayaan dan Informasi (Committee on Cultural and Information).

ASEAN juga membangun proyek-proyek yang ada di beberapa negara anggota. Bentuk proyek-proyek ASEAN seperti berikut ini.
a.       ASEAN Vaccine Project, yaitu proyek pabrik vaksin dan diesel marine di Singapura.
b.      ASEAN Copper Fabrication Project, yaitu proyek industri tembaga dan superfosfat di Filipina.
c.       Rock Salt Soda Ash Project, yaitu proyek pabrik abu soda di Thailand.
d.      ASEAN Urea Project, yaitu proyek pabrik pupuk urea di Malaysia.
e.       ASEAN Aceh Fertilizer Project, yaitu proyek pabrik pupuk urea amonia di Nangroe Aceh Darussalam, Indonesia.

Sekretariat Jenderal ASEAN berkedudukan di Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan dan digunakan sejak tanggal 2 Januari 1993 (semula bernama Sekretariat ASEAN). Tugas Sekretariat ASEAN antara lain sbb:
1.      Melaksanakan pekerjaan sehari – hari yang dipertanggungjawabkan kepada siding para menteri luar negeri ASEAN
2.      Membantu kelancaran dan perkembangan kegiatan ASEAN
3.      Meningkatkan pelaksanaan semua proyek dan kegiatan ASEAN
4.      Berperan sebagai media komunikasi antara ASEAN terhadap semua organisasi nasional, regional, internasional dan lembaga – lembaga lain.

*      Kerjasama_Eknm_Int_5 AFTA (Asean Free Trade Area)
AFTA dicetuskan pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke IV di Singapura 27-28 Januari 1992. Namun, secara resmi, AFTA dibentuk pada 1 Januari 1993. AFTA merupakan wujud kesepakatan negara – negara ASEAN untuk membentuk suatu kawasan bebas perdagangan dimana tidak ada hambatan tariff (bea masuk 0 – 5%) maupun hambatan non tariff. Selain itu, AFTA dipandang perlu untuk mengatasi permasalahan kerja sama ekonomi yang tidak dapat dipecahkan melalui ASEAN dan untuk meningkatkan kekuatan regional dalam menghadapi pergerakan perdagangan global yang disebabkan bermunculannya blok – blok perdagangan seperti NAFTA, MEE dan EFTA. AFTA bertujuan untuk meningkatkan daya saing ekonomi negara – negara ASEAN dengan menjadikan ASEAN sebagai basis produksi pasar dunia, untuk menarik investasi dan meiningkatkan perdagangan antar anggota ASEAN.
*       EU (Europan Union) / Uni Eropa
European Union atau Uni Eropa adalah organisasi kerja sama regional di bidang ekonomi dan politik negara di Eropa. Pembentukan EU berawal dari penandatanganan Traktat Roma tentang pendirian komunitas energi atom (European Atomic Energi Community) dan komunitas Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE). Lembaga-lembaga tersebut pada tanggal 1 Juli 1967 bergabung menjadi satu organisasi yaitu Masyarakat Eropa (ME) dan kemudian pada tahun 1993 menjadi Uni Eropa. Tujuan pembentukannya untuk menghilangkan berbagai hambatan perdagangan di antara negara – negara anggota dan membentuk pasar bersama. Kerjasama_Eknm_Int_7Pada awalnya, EU terdiri dari 6  negara yakni Prancis, Italia, Jerman, Belgia, Luksemburg dan Belanda. Namun kini, anggota Uni Eropa terdiri atas 27 negara. Negara-negara anggota UE terdiri atas: Irlandia, Inggris, Prancis, Portugal, Spanyol, Italia, Yunani, Austria, Belgia, Luksemburg, Jerman, Belanda, Denmark, Swedia, Finlandia, Polandia, Ceko, Hongaria, Slovenia, Siprus, Malta, Slovakia, Latvia, Lithuania, Estonia, Rumania, Bulgaria.
*       NAFTA (North American Free Trade Agreement)
NAFTA atau kesepakatan perdagangan bebas Amerika Utara yang terdiri dari AS, Meksiko dan Kanada dibentuk pada 12 Agustus 1992 dan resmi berlaku pada 1 Januari 1994 dengan tujuan menghilangkan hambatan – hambatan perdagangan, meningkatkan investasi antara negara anggota dan menarik investor secara multilateral. 
NAFTA dirintis oleh perjanjian perdagangan antara AS dan Kanada pada tahun 1989. Meksiko bergabung pada tahun 1993.
*      G-8 (Group of Eight)
G – 8 merupakan forum ekonomi dan politik negara – negara industri utama di dunia yaitu Jepang, Italia, Jerman, Kanada, Prancis, Amerika Serikat, Rusia, Inggris. Gagasan terbentuknya G-8 muncul sekitar tahun 1970-an, dalam pertemuan para menteri keuangan yang dipelopori Valery Giscard (Presiden Prancis) dan Helmut Schmidt (Kanselir Jerman). Berbeda dengan organisasi kerja sama lainnya, G – 8 tidak memiliki markas besar dan struktur resmi.
*       APO (Asian Productivity Organization)
APO berdiri dipelopori pusat produktivitas Jepang pada tahun 1961 dan beranggotakan Jepang, Singapura, Indonesia, Hongkong, Bangladesh, Cina, Fiji, India, Iran, Korsel, Malaysia,Mongolia, Nepal, Filipina, Sri Lanka, Thailand, Vietnam dan Pakistan. Tujuan APO ialah memajukan produksi barang dan jasa di industry dan pertanian, meningkatkan kesejahteraan para negara anggota, meningkatkan produktivitas negara – negara Asia.
*      Kerjasama_Eknm_Int_8ADB (Asian Development Bank)
ADB atau Bank Pembangunan Asia, didirikan tanggal 19 Desember 1966. ADB berpusat di Manila, Filipina. Tujuan didirikan ADB adalah untuk membantu negara-negara Asia yang sedang membangun dengan cara memberikan pinjaman lunak, yaitu dengan masa pembayaran dalam jangka panjang serta bunga yang rendah. Jangka waktu pinjaman 40 tahun termasuk masa tenggang 10 tahun dengan bunga 1% per tahun.

*      EFTA ( European Free Trade Area Area)
EFTA atau asosiasi perdagangan bebas di antara negara Eropa didirikan pada tahun 3 Mei 1960 sebagai lembaga kerja sama ekonomi antara negara-negara Eropa yang tidak termasuk MEE. Pembentukan EFTA dilakukan untuk menyelenggarakan perdagangan bebas atas hasil – hasil produksi bagi negara anggota, membentuk pasar bersama dan memperluas pasar dunia. Sejak Inggris, Finlandia dan Denmark bergabung dengan EU, AFTA menjadi kurang efektif. Negara anggota EFTA terdiri atas Austria, Swiss, Denmark, Norwegia, Swedia, dan Portugal.
*      ECOWAS
Masyarakat Ekonomi Negara Afrika Barat (ECOWAS) adalah kelompok regional negara-negara lima belas, yang didirikan pada tahun 1975. Misinya adalah untuk mempromosikan http://www.comm.ecowas.int/sec/images/abuja.jpgintegrasi ekonomi dalam semua bidang aktivitas ekonomi, khususnya industri, transportasi, telekomunikasi, energi, pertanian, sumber daya alam, perdagangan, dan keuangan pertanyaan moneter, sosial dan budaya.
Lembaga dari Komunitas Ekonomi Negara Afrika Barat (ECOWAS) adalah sebagai berikut:
a.       Parlemen Komunitas
Negara anggota ECOWAS :
1.Republik Benin
2.Burkina Faso
3.Verde Cabo
4.Pantai Gading
5.Gambia
6.Ghana
7.Guinee
8.Bisau Guinee
9.Liberia
10.  Mali
11.  Niger
12.  Nigeria
13.  Senegal
14.  Sierra Leone
15.  Republik Togo
*      LAIA
The Latinoamericana Asociación de Integración (Amerika Latin Asosiasi Dagang Integrasi sebagai ALADI atau, kadang-kadang, dengan akronim bahasa Inggris LAIA) adalah, yang berbasis di Montevideo. Tujuan utamanya adalah pembentukan pasar bersama, dalam mengejar pembangunan ekonomi dan sosial daerah.
LAIA diciptakan pada tahun 1960  atas Perjanjian Montevideo oleh Argentina , Brazil , Chili , Meksiko , Paraguay , Peru , dan Uruguay . Para penandatangan berharap untuk menciptakan sebuah pasar umum di Amerika Latin dan menawarkan rabat tarif di antara negara anggota. LAIA mulai berlaku pada tanggal 2 Januari 1962. Tujuan dari LAIA adalah penciptaan perdagangan bebas zona di Amerika Latin. Ini harus mendorong perdagangan regional bersama di antara negara-negara anggota, serta dengan AS dan Uni Eropa . Untuk mencapai tujuan tersebut, beberapa lembaga diramalkan:
·         dewan menteri luar negeri
·         konferensi dari semua negara peserta
·         sebuah dewan permanen
Pada tahun 1970, LAFTA diperluas untuk mencakup empat lebih Amerika Latin negara-negara yang Bolivia , Kolombia , Ekuador , dan Venezuela . Sekarang terdiri dari sebelas negara.
ë  Kerja sama ekonomi antar regional  : kerja sama yang dilakukan oleh negara – negara yang berada dalam suatu kawasan dengan negara – negara yang berada di kawasan lain.
Contoh :
¥  Asian-European Meeting (ASEM) yaitu Pertemuan Asia-Eropa adalah forum yang dibentuk untuk membicarakan permasalahan-permasalahan yang melibatkan negara-negara Eropa dan Asia. Forum ini membahas berbagai hal yang tidak dibatasi tetapi selama ini membicarakan aspek ekonomi, politik, strategi pertahanan, pendidikan, kebudayaan, dan lingkungan hidup. Komponen utama dari proses ASEM, yang sejauh ini telah terorganisir secara longgar, meliputi:
·         dialog politik
·         keamanan dan ekonomi
·         pendidikan dan kebudayaan
atau tiga disebut pilar.
Pada tahun 1994 Perdana Menteri Singapura saat itu, Goh Chok Tong selaku Ketua ASEAN, menyampaikan ide kepada PM Prancis, Édouard Balladur, untuk membentuk suatu "Konferensi Tingkat Tinggi" Asia-Eropa agar hubungan Asia dan Eropa semakin kuat. Tindak lanjut ide ini terjadi pada tahun 1996 ketika dilakukan dengar pendapat dari 16 anggota Uni Eropa dan tujuh anggota ASEAN ditambah Jepang, Tiongkok, dan Republik Korea. Menteri-menteri yang mengurusi perekonomian, luar negeri, keuangan, teknologi, migrasi, dan lingkungan hidup terlibat dalam acara ini.
Sejak tahun 2004 keanggotaan ASEM bertambah setelah Kamboja, Laos, dan Myanmar, beserta 10 anggota baru Uni Eropa diterima. Dalam pertemuan 2006 di Helsinki, kembali terjadi perluasan keanggotaan setelah Bulgaria, Rumania, India, Mongolia, dan Pakistan diterima sebagai anggota penuh. Perluasan ini menjadikan ASEM dapat dianggap mewakili lebih daripada setengah penduduk dunia.
ASEM dirancang sebagai forum pembicaraan informal antara negara-negara Eropa dan Asia. Pertemuan para menteri berlangsung setiap tahun, sedangkan pertemuan antara kepala-kepala pemerintahan/negara (KTT) diadakan setiap dua tahun (sejak 1996), dengan tempat berganti-gantian antara Eropa dan Asia.
Berikut adalah daftar KTT yang telah berlangsung:
1.      Bangkok (Thailand; 1996)
2.      London (Britania Raya; 1998)
3.      Seoul (Republik Korea; 2000)
4.      Kopenhagen (Denmark; 2002)
5.      Hanoi (Vietnam; 2004)
6.      Helsinki (Finlandia; 2006)
7.      Peking (RRC; 2008)
8.      Brussel (Belgia; 2010).
¥  APEC (Asia Pasific Economic Cooperation)
APEC merupakan forum kerja sama negara di kawasan Asia Pasifik untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, perdagangan, dan investasi di antara sesama negara anggota. Keberadaan APEC atas prakarsa Bob Hawke (perdana menteri Australia) dibentuk di Canberra, Australia pada tahun 1989 dengan tujuan meningkatkan kerja sama dalam bidang perdagangan dan investasi. Sekretariat APEC berada di Singapura. APEC memiliki 21 anggota diantaranya sbb:
1.      Dari Benua Amerika : AS, Kanada, Meksiko, dan Chili
2.      Dari Benua Asia : China, Jepang, Korsel, Hongkong, Taiwan, Rusia
3.      Dari Benua Australia : Australia, Selandia Baru, dan Papua Nugini
4.      Dari ASEAN : Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, Filipina, Brunei Darussalam, dan Vietnam.
ë  Kerja sama ekonomi internasional : bentuk kerja sama ekonomi antara suatu negara dengan negara - negara lain di dunia tanpa memerhatikan wilayah. Contoh :
ý  OECD (Organization for Economic Cooperation and Development)
OECD merupakan organisasi yang bergerak di bidang kerja sama ekonomi dan pembangunan yang didirikan pada tahun 1961 dengan tujuan membentuk kerja sama ekonomi antarnegara anggota. Anggota OECD antara lain Amerika Serikat, Autralia, Austria, Kanada, Jepang, Meksiko, Denmark, Italia, Prancis, Jerman, Belanda, Spanyol, Norwegia, Swedia, Swiss, Turki, Slowakia, Polandia, Selandia Baru, Inggris, Luksemburg, Irlandia, Ceko, Portugal, Belgia, Korea Selatan, Finlandia, Hongaria, dan Yunani.
ý  OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries)
OPEC adalah organisasi negara-negara pengekspor minyak yang didirikan pada tanggal 14 November 1960 di Caracas, Venezuela atas prakarsa lima negara produsen terbesar minyak dunia, yaitu Iran, Irak, Kuwait, Arab Saudi, dan Venezuela. OPEC berkedudukan di Wina, Austria. OPEC mempunyai beberapa tujuan :
a) Menghindarkan persaingan di antara anggota OPEC
b) Memenuhi kebutuhan dunia akan minyak bumi.
c) Menstabilkan harga minyak dunia di pasar internasional
Negara yang tergabung dalam OPEC sempat bertambah menjadi 13 negara yaitu, Libia, Indonesia (masuk tahun 1962), Nigeria, Aljazair, Gabon, Uni Emirat, Arab, Qatar dan Equador. Sekarang berkurang menjadi 12 negara, karena Equador keluar pada bulan Desember 1992.
ý  IDB (Islamic Development Bank)
IDB atau Bank Pembangunan Islam adalah lembaga keuangan internasional yang didirikan tanggal 23 April 1975 (buku Yudhistira), 20 Oktober 1975 (buku Erlangga). Lembaga keuangan ini memberikan bantuan pinjaman dengan syarat ringan pada negara – negara anggota dan masyarakat Islam. Tujuan utama IDB adalah membantu dan menggalakkan bidang pembangunan ekonomi dan social negara – negara lain.
*      Colombo Plan / Cooperative Economic and Social Development in Asia and The Pasific
Lembaga ini merupakan rencana kerja sama untuk mengembangkan ekonomi di Asia Selatan dan Asia Tenggara. CP didirikan dalam konferensi menteri – menteri luar negeri negara – negara persemakmuran Inggris (Commonwealth) di Kolombo, Sri Lanka pada tanggal 9 – 14 Januari 1950 untuk membantu negara – negara terbelakang.
*      IGGI (Inter-Governmental Group on Indonesia)
IGGI adalah suatu kelompok dari negara – negara maju dan lembaga – lembaga internasional yang memberikan pinjaman kepada Indonesia untuk membiayai pembangunan. Lembaga ini didirikan pada tahun 1967 dan pusat kegiatannya di Den Haag, Belanda.Ketua IGGI adalah Menteri Kerja Sama Pembangunan Kerajaan Belanda. Bunga pinjaman IGGI sangat murah yaitu sekitar 2,5% per tahun. Menjelang tahun 1992, Belanda mencampuri urusan dalam negeri pemerintah Indonesia dan selalu mengancam ingin menghentikan bantuannya ke Indonesia. Oleh karena itu, pada 25 Maret 1992 Indonesia menolak bantuan dari Belanda dan meminta pembubaran IGGI.



*      CGI (Consultative Group on Indonesia)
CGI didirikan dan diketuai oleh Bank Dunia sebagai pengganti IGGI pada tahun 1993 atas permintaan pemerintah Indonesia. Sebagian besar anggota CGI adalah mantan anggota IGGI yaitu Jepang, AS, Australia, Belgia, Italia, Jerman, Inggris, Kanada dan Prancis.
*      BEU (Benelux Economic Union)
Benelux Economic Union (Beu) didirikan pada prinsipnya pada tahun 1944 oleh negara-negara Belgia, Belanda, dan Luxembourg. Uni tidak menjadi sepenuhnya efektif sampai tahun 1958. Istilah "Benelux" berasal dari huruf pertama pada nama negara masing-masing. Seperti serikat ekonomi lainnya, tujuan Beu adalah untuk mempromosikan integrasi ekonomi dan kerjasama di antara anggotanya.
Tujuan dari persatuan ini adalah untuk menyamakan tarif bea cukai dan bergerak ke arah keseimbangan pembayaran tunggal. Pada tahun 1932 Belgia-Luksemburg Uni Ekonomi dan Belanda berakhir Konvensi dengan perjanjian pada stabilisasi bea cukai, menurunkan bea masuk, dan mengurangi pembatasan lainnya pada perdagangan.
*      IMF ( International Monetary Fund)
IMF atau Dana Moneter Internasional adalah lembaga keuangan internasional yang didirikan tanggal 27 Desember 1945. Markas besar IMF berada di Washington DC, AS. IMF mulanya bertujuan menata alat pembayaran (uang) yang nilai standarnya rusak akibat perang dunia II. Namun seiring peradaban manusia yang semakin maju dan kompleks, tujuan utama IMF menjadi bertambah yaitu:
a.       Memajukan kerja sama moneter internasional
b.       Mengusahakan kestabilan nilai kurs
c.       Membantu negara – negara anggota untuk mengatasi deficit neraca pembayaran luar negerinya
d.      Memberikan jasa konsultasi dan kerja sama di bidang pembayaran internasional
Sumber keuangan IMF terdiri atas pengelompokan mata uang dan iuran asset cadangan internasional dari anggota sesuai dengan kuota yang dialokasikan.
ý  IDA (International Development Association)
IDA adalah organisasi pembangunan internasional yang bertujuan memberikan bantuan atau kredit untuk pembangunan di negara – negara berkembang.
ý  World Bank (Bank Dunia)
Bank dunia awalnya bernama IBRD (International Bank for Reconstruction and Development) yang didirikan pada 27 Desember 1947 dan berkedudukan di Washington, Amerika Serikat. Indonesia masuk menjadi anggota IBRD pada tahun 1954. IBRD pada mulanya bertujuan membantu pendanaan pembangunan kembali negara – negara yang rusak akibat perang atau bencana alam. Dalam perkembangan selanjutnya, lembaga ini bertugas memberikan bantuan pinjaman jangka panjang dengan syarat relative ringan kepada negara – negara anggota baik lembaga pemerintah maupun swasta yang mendapat rekomendasi dan jaminan dari pemerintah.
ý  UNCTAD (United Nations Conference on Trade and Development)
UNCTAD atau konferensi PBB untuk Perdagangan dan Pembangunan didirikan oleh Majelis Umum PBB untuk kepentingan negara berkembang. Tiga bidang yang menjadi perhatian antara lain:
1.      Ekspor barang – barang
2.      Ekspor komoditas
3.      Bantuan ekonomi
ý  IFC ( International Finance Corporation Corporation)
IFC merupakan bagian dari Bank Dunia. IFC bertugas memberikan bantuan modal kepada pengusaha-pengusaha swasta yang dijamin pemerintahannya serta membantu menyalurkan investasi luar negeri ke negara-negara sedang berkembang. IFC berdiri pada tanggal 24 Juli 1956 dan pusatnya di Washington, Amerika Serikat.
ý  FAO ( Food and Agricultural Organization Organization)
Kerjasama_Eknm_Int_12Kerjasama_Eknm_Int_10FAO adalah organisasi internasional yang bergerak di bidang pangan dan pertanian. FAO didirikan tanggal 16 Oktober 1945 dan berkedudukan di Roma, Italia. Tujuan didirikannya FAO untuk meningkatkan jumlah dan mutu pangan serta menyelenggarakan persediaan bahan makanan dan produksi agraris dunia. Indonesia sebagai anggota FAO pernah menerima penghargaan atas keberhasilannya dalam meningkatkan produksi beras.
ý  UNDP ( United Nations Development Program )
UNDP adalah organisasi di bawah PBB yang bertugas memberikan sumbangan untuk membiayai program-program pembangunan terutama bagi negara-negara yang sedang berkembang. UNDP dibentuk pada bulan November 1965. Organisasi ini bermarkas di New York, AS. Kini UNDP memiliki cabang hampir di 136 negara.
ý  WTO ( World Trade Organization )
Kerjasama_Eknm_Int_9WTO atau organisasi perdagangan dunia adalah organisasi internasional yang bertugas untuk menata dan memfasilitasi lalu lintas perdagangan antarnegara serta mengatasi perselisihan perdagangan antarnegara. WTO dibentuk pada 15 April 1944 di Marrakesh, Maroko sebagai pengganti dari General Agreement on Tariff and Trade (GATT). GATT merupakan persetujuan umum tentang tarif dan perdagangan yang dibentuk tahun 1947. Tujuan didirikannya GATT ialah untuk mengurangi hambatan perdagangan antarnegara dengan memerhatikan kepentingan negara yang melakukan transaksi perdagangan. GATT dibubarkan di Jenewa, Swiss pada tanggal 12 Desember 1995. Pembubaran GATT dilakukan setelah organisasi ini berjalan berdampingan dengan WTO. WTO didirikan untuk melaksanakan tugas-tugas berikut ini.
a.       Memantau pelaksanaan perjanjian dagang.
b.      Mengevaluasi kebijakan perdagangan nasional negara anggota.
c.       Sebagai forum negoisasi perdagangan dan aktif menangani setiap konflik perdagangan yang terjadi.
d.      Memberikan bantuan teknik dan pelatihan untuk negara-negara berkembang.
e.       Melakukan kerja sama dengan organisasi internasional lainnya.
ý  UNIDO ( United Nations Industrial Development Organization  Organization)
UNIDO merupakan organisasi pembangunan PBB yang bertujuan untuk memajukan perkembangan industri di negara-negara berkembang yaitu dengan memberikan bantuan teknis, program latihan, penelitian, dan penyediaan informasi. UNIDO didirikan pada tanggal 24 Juli 1967. UNIDO berkedudukan di New York dan Jenewa (Swiss). Selain organisasi-organisasi ekonomi di atas terdapat pula organisasi internasional lainnya yang berkaitan dengan bidang ekonomi. Akan tetapi organisasi tersebut tidak berada di bawah naungan PBB.
ý  Kerjasama_Eknm_Int_11ILO (Internasional Labour Organization)
ILO atau Organisasi Perburuhan Internasional yang memperjuangkan keadilan sosial serta hak buruh. ILO dibentuk oleh Liga Bangsa-Bangsa Melalui Traktat Versailes (Treaty of Versailles) pada 11 April 1919 dan bermarkas besar di 154 Rue de Lausanne.
ý  ECOSOC (Economic and Social Council)
ECOSOC merupakan dewan ekonomi dan social di bawah naungan PBB yang bertujuan mengembangkan kehidupan ekonomi, social, kebudayaan, pendidikan, kesehatan, dan menjamin hak – hak manusia untuk mengatasi kemiskinan, kesengsaraan dan penindasan.
b.      Berdasarkan jumlah negara pesertanya
ë  Kerja sama ekonomi bilateral : bentuk kerja sama antar dua negara yang sepakat untuk mencapai tujuan tertentu. Contoh : kerja sama Ekonomi Indonesia dengan Jepang, Inggris dengan Malaysia, Indonesia dengan Malaysia.
ë  Kerja sama ekonomi multilateral : bentuk kerja sama yang dilakukan oleh lebih dari dua negara. Contoh : ASEAN, APEC, OPEC.
c.       Berdasarkan bidang kerja samanya
Ø  Kerja sama ekonomi, sosial, dan Budaya
Salah satu contoh bentuk kerja sama di bidang ekonomi, social dan budaya yaitu ASEAN (Sea Games).
Ø  Kerja sama Produsen
Kerja sama produsen yaitu kerja sama antar negara yang memproduksi barang tertentu.
Kelompok negara produsen yang melakukan kerja sama disebut kartel.  Ini dilakukan untuk mempertahankan posisi dan harga produk tertentu. Hal – hal yang dilakukan dalam kerja sama kelompok negara produsen sbb:
ñ  Mengatur agen penjual tunggal
ñ  Melakukan perjanjian menentukan harga jual yang sama
ñ  Sepakat membahas jumlah produksi
Contoh : OPEC
Ø  Kerja sama di bidang keuangan
Beberapa organisasi yang bergerak di bidang keuangan yaitu IMF, World Bank, dan ADB
Ø  Kerja sama di bidang perdagangan
Contoh : WTO, AFTA, APEC, EFTA, NAFTA.
Ø  Kerja sama pasar bersama
Contoh : MEE
Ø  Kerjasama perburuhan
Contoh : ILO
Ø  Kerjasama memberikan bantuan ekonomi
Contoh : IDA, UNDP, Colombo Plan, ECOSOC, APO, FAO




Tidak ada komentar:

Posting Komentar